BISA DIPERCAYA

Lukas 16:10-15

“Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.”

(Lukas 16:10)

Semua orang pasti ingin mendapatkan kepercayaan dari orang lain. Baik dalam pekerjaan, pelayanan dan keluarga. Tetapi tidak semua orang yang mendapatkannya. Kenapa? Karena tidak semua orang bisa dipercaya. Bagaimana supaya kita bisa dipercaya? Setialah dalam melakukan perkara atau hal-hal yang kelihatannya kecil. Karena kesuksesan dimulai dengan hal-hal yang kecil. Ada banyak yang saya temukan orang-orang yang tidak setia melakukan hal-hal yang kelihatannya kecil, karena kecendrungan manusia memang selalu menginginkan sesuatu  yang instan, maunya langsung mendapatkan sesuatu yang sangat besar.

“Orang yang bisa dipercayai dalam hal-hal kecil, bisa dipercayai juga dalam hal-hal besar. Tetapi orang yang tidak bisa dipercayai dalam hal-hal kecil, tidak bisa dipercayai juga dalam hal-hal besar.”(BIS)

Jangan menganggap remeh sesuatu yang dipercayakan kepada kita oleh Tuhan, walaupun itu kelihatan sangan kecil dan sederhana. Tetapi lakukanlah itu dengan setia maka kita akan mendapat kepercayaan yang lebih besar lagi. Mari kita buktikan kepada Tuhan dan semua orang, bahwa kita adalah anak-anak Tuhan yang bisa dipercaya baik dalam perkara yang kecil maupun dalam perkara yang besar.

Jangan menyia-nyiakan kepercayaan yang telah kita miliki saat ini, karena itu adalah sesuatu yang sangat berharga dan sangat sulit untuk didapatkan kembali ketika kita salah mempergunukannya. Belajarlah melakukan sesuatu dengan setia mulai dari hal-hal yang kecil, karena dari situlah kita di nilai dan dipersiapkan untuk melakukan sesuatu yang sangat besar. Bagaimana kita akan dapat melakukan sesuatu yang besar jika kita tidak pernah melakukan sesuatu yang kecil terlebih dahulu? Lakukanlah bagian kita dengan setia, maka Allah akan melakukan bagian-Nya dengan sempurna. (Fren)

‘Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai” (1 Korintus 4:2).