Ibrani 10:32-36
"Sebab itu janganlah kamu melepaskan
ketekunanmu,
karena besar upah yang menantinya"
(Ibrani 10:35)
Tekun adalah ketetapan hati yang kuat (teguh)
untuk bersungguh-sungguh dalam melakukan tugas apa pun.
Menurut KBBI tekun adalah rajin, keras hati,
dan bersungguh-sungguh.
Tekun juga berarti fokus, konsisten dan tidak
mudah putus asa terhadap apa yang sedang dikerjakannya.
Alkitab mencatat: "Sebab kamu
memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu
memperolah apa yang dijanjikan itu." (Ibrani 10:36). Orang
yang tekun sajalah yang akan menghasilkan buah dan menikmati upah.
Ada tertulis: "Yang jauh di tanah yang baik itu ialah
orang, yang setelah mendengar firman itu, menyimpannya dalam hati yang baik dan
mengeluarkan buah dalam ketekunan." (Lukas 8:15). Banyak orang
Kristen yang sangat merindukan agar janji-janji Tuhan tergenapi dalam hidupnya,
namun hal itu akan sulit terwujud apabila tidak disertai dengan ketekunan kita
dalam melakukan kehendak Tuhan.
Jadi ketekunan adalah unsur terpenting dalam
setiap keberhasilan. Tanpa ketekunan mustahil kita memperoleh
keberhasilan. Terlebih di era sekarang ini, semua orang menginginkan segala
sesuatu yang serba instan. Ingin cepat kaya, tapi tidak mau bekerja
keras; ingin berhasil, tapi tidak mau berusaha.
Bagaimana ketekunan itu dapat tebentuk?
1. Melalui ujian (Yakobus 1:3).
Itulah sebabnya terkadang Tuhan ijinkan
persoalan dan pergumulan serta penderitaan terjadi dalam hidup kita dengan tujuan
agar kita memiliki ketekunan dan menjadi orang yang tahan uji.
2. Melalui latihan.
Ketekunan itu tidak terjadi dalam sekejap
mata. Perlu adanya komitmen untuk mendisiplin diri. Dan semuanya itu tetapi
perlu dilatih dari perkara-perkara yang kecil. Akibatnya, kita menjadi orang
yang tekun.
Ingin menikmati janji Tuhan? Tekunlah
dalam segala hal!
0 komentar:
Posting Komentar