banner ads
banner ads
Renungan Harian "The Light" Random Post
Masih Proses, Mohon Sabar Ya :GBU
Sponsored By :The Light Team

Kamis, 10 Mei 2012

BERANI MENGAMBIL RESIKO

Kamis, 10 Mei 2012
Keluaran 2:1-10

“Ketika dibukanya, dilihatnya bayi itu, dan tampaklah anak itu menangis, sehingga belas kasihanlah ia kepadanya dan berkata: "Tentulah ini bayi orang Ibrani"
(Keluaran 2:6)


Jika anda berada dalam situasi yang sangat sulit dan penuh risiko, bagaimana Anda menghadapinya? Mundur sebelum berjuang, pasrah tanpa usaha, atau menghadapinya habis-habisan tanpa takut dan tidak peduli apa pun resikonya? Bacaan hari ini dapat kita jadikan suatu pelajaran dalam menghadapi kehidupan, khususnya hari ini.
Satu  peristiwa yang sangat luar biasa yaitu: penyelamatan bayi Musa dari bahaya melibatkan beberapa peran penting dan masing-masing mewakili satu sikap. Sifra dan Pua adalah bidan yang takut akan Allah sehingga mereka enggan membunuh bayi Ibrani, meski tindakan itu bertentangan dengan aturan raja (1:17). Yokebed adalah ibu yang kreatif memecahkan masalah (ayat 3). Miriam, sang kakak, ialah pribadi yang pemberani. Ia tidak takut menemui putri Firaun demi perawatan adik bayinya (ayat 4, 7). Dan, putri Firaun ialah pribadi yang berbelas kasih walaupun ia tahu bayi Musa adalah bayi orang Ibrani, kaum yang menjadi budak di negerinya (ayat 6). Bahkan, dalam belas kasihnya, Putri Firaun mengangkat bayi itu sebagai anak (ayat 10). Takut akan Tuhan, kreativitas, keberanian, dan belas kasihan itulah sikap-sikap dari para pribadi yang menghantar Musa kecil selamat dan bertumbuh besar dan menjadi alat Tuhan untuk membebaskan umat-Nya (ayat 10).
Tentu ada banyak sikap yang bisa kita ambil sebagai respons saat menghadapi situasi sulit; dengan aneka rupa dampak yang mengikutinya. Keempat sikap yang kita cermati hari ini di dalam kesadaran penuh akan kedaulatan Allah yang terlibat dan memegang kendali atas situasi apa pun merupakan respons yang tepat dalam menghadapi situasi sulit yang bisa datang kapan saja.
Jangan perna takut untuk mengambil suatu sikap ketika diperhadapkan dengan suatu keadaan atau situasi yang sangat sulit, walaupun di setiap sikap dan tindakan yang kita ambil pasti ada resikonya. Tetapi yakinlah bahwa Allah tidak akan tinggal diam jika kita berada dalam rencana-Nya. Ia pasti akan menolong kita, karena Dia adalah Allah yang setia pada janji-Nya (2 Petrus 3:9; 2 Timotius 2:13). Jika Allah dipihak kita, apa pun resikonya tidak akan menjadi masalah bagi kita untuk menjalankan rencana-Nya (Yesaya 41:10). Fren
SITUASI SULIT BUKANLAH JALAN BUNTU DI TANGAN TUHAN




Kekasih Tuhan !!!
Anda diberkati dengan RENUNGAN kami ?
Bagikan ke teman-teman Anda biar jadi berkat. GBU

0 komentar:

Posting Komentar

Tutorial Blog