Matius 8:23-27
Sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu,
sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur.
(Matius 8:24)
sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur.
(Matius 8:24)
Hidup yang kita jalani memang tidak mudah. Ada tantangan dan badai yang harus dilalui. Suka tidak suka setiap orang pasti akan mengalaminya, baik dia orang miskin maupun orang kaya. Menjadi pertanyaannya sekarang: “Apa yang akan engkau lakukan ketika berada di tengah badai?” “Berhenti (menyerah) atau jalan terus (beriman)?” Simaklah satu kisah berikut ini. Pada suatu hari andy mengemudikan sebuah mobil, mengadakan suatu perjalanan yang cukup jauh bersama ayahnya. Tiba² ditengah perjalanan mereka, awan hitam datang bersama angin yang sangat kencang sehingga langit berubah menjadi gelap. Beberapa kendaraan pun mulai berhenti. Andy bertanya kepada ayahnya: “Bagaimana ayah? Apakah kita berhenti juga?” “Jalan terus” kata ayahnya. Langit makin gelap, angin bertiup makin kencang. Hujanpun turun dengan lebat. Beberapa pohon bertumbangan, sehingga membuat suasana sangat menakutkan. Andy kembali bertanya kepada ayahnya: “Ayah…….?” “Jalan terus” kembali kata ayahnya. Dengan perlahan dan perasaan yang sangat takut andy tetap mengemudikan mobil itu. Tidak lama kemudian setelah lewat beberapa kilometer, hujan mulai mereda dan angin mulai berkurang. Andy mulai merasa tenang dan terus mengemudi sampai mereka tiba di satu daerah yang kering dan mulai melihat matahari bersinar muncul dari awan. “Silahkan kalau mau berhenti” kata ayahnya. Katika ia turun dari mobil, barulah ia mengerti semuanya karena dia melihat jauh ke belakang, badai masih berlangsung. Ia mulai membayangkan seandainya mereka berhenti di tengan badai itu, sehinga dia berdoa bagi mereka yang terjebak di tengah badai itu agar mereka selamat.
Kekasih Tuhan, apa yang akan anda lakukan saat menghadapi badai? Yang pasti janganlah menyerah, teruslah berjalan, hadapi badai itu dengan iman kepada Yesus walaupun dengan jatuh bangun, jangan terfokus pada apa yang sedang terjadi disekitar anda karena itu hanya akan membuatmu merasa takut untuk melangkah maju. Satu hal yang sangat penting: “Libatkan Tuhan” dalam setiap persoalanmu, jangan mengandalkan kekuatanmu sendiri. (Yeremia 17:5). Fren
DIBERKATILAH ORANG YANG MENGANDALKAN TUHAN
0 komentar:
Posting Komentar