Yakobus 1:19-27
“Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja;
sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri”
sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri”
(Yakobus 1:22)

Memang firman Allah yang kita baca dan dengar, tidak semua bisa menjadi Firman yang hidup (rhema) dalam diri kita. Beberapa penyebab yang mengakibatkan hal tersebut, antara lain: kebodohan rohani, kesombongan rohani, penolakan, lingkungan, dan bisa juga karena pengaruh setan (Matius 13:1-23)
Jika pada saat mendengar atau membaca firman, kita kurang mengerti, maka renungkanlah dan mintalah hikmat pada Allah supaya kita bisa memahami firman itu. Sehingga Firman tersebut akan memberikan motivasi, inspirasi, kekuatan. Bahkan melalui firman Tuhan, kita akan diajar, kesalahan kita dinyatakan, memperbaiki kelakuan kita, serta mendidik kita dalam kebenaran (2 Timotius 3:16).
Seperti seorang yang sedang belajar berenang, kepandaiannya tidak akan bertambah jika dia tidak terus menerus berlatih berenang. Begitupun dalam melakukan firman, tidak akan menjadi kebiasaan dalam diri kita, jika kita tidak mulai melakukan. Belajarlah taat untuk melakukan firman Tuhan, karena ketaatan tidak didapat dalam sekejab. Ingatlah bahwa berkat ataupun pertumbuhan rohani tidak hanya diperoleh melalui mendengarkan firman, tetapi harus dengan melakukannya. Memang, mendengarkan Firman Tuhan itu penting bahkan sangat penting, tetapi sama sekali tidak akan bermanfaat jika kita hanya sampai pada mendengarnya saja.
0 komentar:
Posting Komentar