MASUK KE “TEMPAT PERHENTIAN”

Ibrani 4:1-13

“Sebab itu, baiklah kita waspada, supaya jangan ada seorang di antara kamu yang dianggap ketinggalan, sekalipun janji akan masuk ke dalam perhentian-Nya masih berlaku.”

( Ibrani 4:1 )

Dalam Alkitab menjelaskan tentang Sejarah bangsa Israel yang sudah dijanjikan tanah perjanjian, tetapi kenyataannya ada banyak orang yang tidak boleh masuk Tanah Perjanjian. Mengapa mereka ditolak oleh Tuhan? Karena mereka tidak sungguh-sungguh percaya kepada Allah yang telah membebaskan mereka dengan cara yang dhsyat dan ajaib dari tanah perbudakan di Mesir. Mereka adalah bangsa yang tegar tengkuk. Ketidaktaatan dan kekerasan hati mereka yang terus-menerus bahkan menolak Tuhan menyebabkan mereka binasa di padang gurun.

Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita yang mungkin sedang mengalami tantangan dan pergumulan supaya tetap percaya kepada Tuhan, supaya kita jangan ditolak oleh Tuhan dan akhirnya tidak masuk ke tempat perhentian (sorga). Apapun yang kita hadapi hari-hari ini, Menurut penulis Ibrani, yang paling penting adalah melakukan semua itu dengan motivasi dan tujuan yang benar supaya kita semua berhasil masuk dalam perhentian kekal yang disediakan Allah bagi umat-Nya. Oleh karena itu, selama kita masih diberikan kesempatan untuk hidup di dunia ini, hiduplah dengan iman dan ketaatan kepada-Nya.  Karena ketidaktaatan kepada Tuhan akan membawa kita kepada kebinasaan yang lebih mengerikan dibandingkan kegagalan orang Israel masuk Tanah Perjanjian (Kanaan).

Saudaraku, Firman Tuhan ini mengajak bahkan mendesak kita untuk berespons cepat dan benar terhadap undangan Tuhan ini. Jangan mengeraskan hati. Jika hari ini ini kita mendengarkan Firman Tuhan, segeralah percaya dan taat. Jangan menunda-nunda lagi. Sadarilah bahwa menunda-nunda keputusan untuk mengikut Yesus, atau mengurangi ketaatan kepada Yesus bisa berarti menutup kesempatan untuk beroleh hidup dari Dia.

Sikap ikut-ikutan dalam pelaksanaan acara agama tanpa iman,

tidak mungkin membenarkan kita.