Lukas 14:33
"Demikian pulahlah tiap-tiap orang di antara kamu, yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi muridKU"
Tentulah kita mengetahui kisah dari nenek moyang kita Adam dan Hawa. Mereka gagal dalam mempertahankan kesetiaan mereka kepada Allah karena mereka tergoda dengan tawaran dan rayuan dari Iblis. Akibatnya mereka bahkan semua manusia harus menerima hukuman dari Allah. Iblis menawarkan sesuatu yang kelihatannya sepele dan sangat enak untuk di nikmati, yaitu menyuruh mereka makan buah yang dilarang oleh Tuhan Allah dengan memutar balikan fakta (ayat 1b-5). Hawapun mulai tergoda dengan rayuan dari Iblis itu, ia melihat buah itu dan mulai tertarik sehingga ia mengambil buah itu dan memakannya bahkan ia memberikan juga kepada Adam suaminya sehingga Adampun memakannya (ayat 6).
Setiap rayuan dan tawaran dari Iblis memang kelihatanya sangat menggiurkan atau enak. Sehingga tidak sedikit orang-orang bahkan anak-anak Tuhan yang terpengaruh, jatuh dan masuk perangkap dari Iblis. Iblis punya sekian banyak cara untuk bisa menjatuhkan kita sebagai anak-anak Tuhan. Oleh karena itu hati-hatilah dengan jebakan Iblis, karena dia tidak mau melihat setiap anak-anak Tuhan itu hidup bahagia di dalam Tuhan. Ia akan berusaha dengan berbagai cara agar supaya kita jatuh dan terjerumus di dalam dosa.
Saudaraku, mari bangun hubungan yang baik dengan Tuhan agar supaya kita bisa membedahkan mana yang baik dan mana yang tidak baik dan tidak masuk dalam perangkap Iblis, karena Iblis seringkali menyamar sebagai malaikat terang (2 Korintus 11:14). Satu hal yang diajarkan oleh Yesus ketika Ia dicobai oleh Iblis di padang gurun (Matius 4:1-11). Yesus selalu berkata: “ada tertulis” artinya, Yesus selalu menggunakan Firman untuk melawan dan mengalahkan Iblis. Firman Tuhan adalah senjata yang sangat ampuh yang bisa kita gunakan untuk menolak semua tawaran dari Iblis. Karena itu, bacalah Firman Tuhan setiap hari. Fren
FIRMAN-MU ITU PELITA BAGI KAKIKU DAN TERANG BAGI JALANKU
(Mazmur 119:105)
0 komentar:
Posting Komentar