Yesus berkata:”Ya Bapa, ampunilah mereka,
sebab mereka tidak tahu
apa yang mereka perbuat.”
(Lukas
23:34a)
Abraham Staines bersama keluarganya
meninggalkan Australia untuk hidup sebagai misionaris di India. Mereka melayani
penderita penyakit kusta di daerah terpencil. Namun, peristiwa tragis
menimpanya setelah 35 tahun ia melayani. Pada 1999, ia dan kedua putranya
dibakar hidup-hidup dalam mobil mereka oleh sekelompok orang yang menentang
pelayanannya. Istrinya berkata, "Saya kadang bertanya-tanya mengapa Graham
tewas dan pembunuhnya bertindak begitu brutal.... Saya tidak berniat menghukum
mereka.... Saya ingin dan berharap mereka bertobat dan berubah." Memang
bukanlah suatu yang gampang ketika kita disuruh untuk memaafkan orang yang
sudah menyakiti kita. Ada yang berkata, satu dua kali bisa saya maafkan, tetapi
kali ini sudah tidak bisa lagi. Memang sulit, tetapi bukan berarti tidak bisa.
Yesus memberikan suatu contoh bagi kita
tentang bagaimana mengampuni. Dalam bagian ini Dia berdoa kepada Bapa meminta
pengampunan bagi mereka, orang-orang yang sudah menghina, memukul dan
menyalibkan Dia pada waktu itu. ”Ya Bapa,
ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.” Yesus
adalah manusia 100% sama seperti kita. Dia bisa merasakan semua yang dirasakan
manusia pada umumnya.
Mari lepaskan pengampunan bagi mereka yang
mungkin sudah terlalu sering menyakiti kita. Doakan dan mintalah berkat bagi
mereka, karena itulah yang Tuhan mau untuk kita lakukan, sehingga kita menjadi
pribadi-pribadi yang dikasihi oleh Tuhan dan semua orang.
Ya
Tuhan, ampunilah hamba-Mu ini dari segala kesalahan dan dosa yang hamba lakukan. Dan berikanlah kemampuan bagi hamba-Mu untuk
melakukan Firman-Mu hari ini. Ampunilah mereka yang bersalah, dan biarlah
berkat-berkat yang dari pada-Mu menjadi bagian dalam kehidupan mereka. Amin.
0 komentar:
Posting Komentar