banner ads
banner ads
Renungan Harian "The Light" Random Post
Masih Proses, Mohon Sabar Ya :GBU
Sponsored By :The Light Team

Kamis, 14 Februari 2013

INTROSPEKSI DIRI

Kamis, 14 Februari 2013

Matius 7:1-5
  
“Mengapakah engkau melihat serpihan kayu di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui?”
 (Matius 7:3)

Karena sudah tidak tahan lagi dengan sikap dan perilaku istrinya yang sering tidak mmemahami dan mengerti setiap perkataannya, maka suami tersebut berkonsultasi dengan dokter pribadinya. Istri saya sudah tuli," keluh suami tersebut kepada dokter pribadinya. "Saya harus bicara berkali-kali padanya, barulah ia mengerti."
Sang dokter lantas memberi usul: "Bicaralah dengannya dari jarak sepuluh meter. Jika tak ada respons, coba dari jarak lima meter, lalu dari jarak satu meter. Dari situ kita akan tahu tingkat ketuliannya."
Suami tersebut mencobanya. Dari jarak sepuluh meter, ia bertanya pada istrinya, "Kamu masak apa malam ini?" Tak terdengar jawaban. Ia mencoba dari jarak lima meter, bahkan satu meter, tetap saja tak ada respons. Akhirnya ia bicara di dekat telinga istrinya, "Masak apa kamu malam ini?" Si istri menjawab: "Sudah empat kali aku bilang: Sop Singkong!" Rupanya, sang suamilah yang tuli.
Saudaraku, Saat mengkritik orang lain, kita kerap kali tidak sadar bahwa kita pun memiliki kekurangan dan kelemahan yang sama, bahkan mungkin lebih parah. Ada kalanya apa yang tidak kita sukai dari orang lain adalah sifat yang tidak kita sukai dari diri sendiri. Kita belum bisa mengatasi berbagai kebiasaan buruk, kemudian jengkel saat melihat sifat buruk itu muncul dalam diri orang lain, sehingga kita memintanya untuk berubah. Padahal kita seharusnya yang berubah. Karena sikap kita lebih parah dari orang tersebut.
Tuhan Yesus tidak melarang kita menilai orang lain secara kritis. Namun, janganlah membesar-besarkan kesalahan orang lain dengan mengabaikan kesalahan diri sendiri. Jika kita memakai standar atau ukuran tinggi dalam menilai orang lain, pastikan kita sendiri sudah memenuhi standar yang kita buat. Yang terbaik adalah selalu introspeksi dan mengoreksi diri terlebih dulu sebelum memberi kritik kepada orang lain.   






Kekasih Tuhan !!!
Anda diberkati dengan RENUNGAN kami ?
Bagikan ke teman-teman Anda biar jadi berkat. GBU

0 komentar:

Posting Komentar

Tutorial Blog